Posted inGaming

Apa Itu Online Gaming? Dan Perkembangannya

Online Gaming

Gaming online dapat merujuk ke semua jenis game yang dapat dimainkan seseorang melalui internet atau melalui jaringan komputer LAN. Selain itu, game ini juga mengacu pada permainan video yang dimainkan melalui internet, di mana banyak pemain saling beradu skill walau mereka berada di lokasi yang berjauhan, bahkan tersebar di seluruh dunia. Permainan online ini juga dapat merujuk pada gagasan game perjudian melalui internet, melalui kasino online atau ruang poker online.

Lebih lanjut tentang game ini:

  • Penelitian telah menunjukkan bahwa orang mempelajari informasi lebih efektif dengan bermain video game daripada dengan cara yang kurang interaktif.
  • Beberapa perusahaan game memiliki staf psikolog untuk mempelajari perilaku pemain, seperti kecanduan game, atau kemungkinan membeli item dalam game dengan uang asli.
  • Akun game multipemain berjumlah 14% dari semua game yang dimainkan online, menurut Asosiasi Perangkat Lunak Hiburan.

Agar bisa memainkan pengalaman bermain online yang optimal biasanya memerlukan koneksi internet berkecepatan tinggi. Perangkat keras yang tepat juga akan diperlukan, apakah itu komputer dekstop, laptop, portable, atau konsol game, seperti Xbox® atau PlayStation®, yang terhubung ke internet, juga termasuk ponsel dengan android Froyo ke atas.

Beberapa game internet memerlukan perangkat keras pengendali tertentu, seperti joystick atau pengontrol game. Perangkat lunak permainan, yang bisa berupa CD atau DVD yang berisi perangkat lunak permainan atau yang dapat tersedia sebagai unduhan sederhana melalui Internet, termasuk update dan bug solver yang pastinya akan menjadi kebutuhan dalam gaming. Dengan beberapa game, perangkat lunak Flash dan versi browser Web terbaru juga jadi prasyarat lainnya.

Dalam hal kemampuan video game, game online semakin populer karena berbagai alasan. Gamer dapat dengan mudah menemukan lawan dengan level keterampilan yang sama saat memainkan game head-to-head melalui Internet. Pemain juga dapat bersaing dalam game multi-pemain besar-besaran, istilahnya free for all, di mana puluhan pemain memainkan game yang sedang berlangsung di dunia virtual saling melawan satu sama lain.

Sering kali, peserta dapat berkomunikasi dengan gamer lain melalui sesi obrolan teks selama permainan online atau, kadang-kadang, pemain benar-benar dapat berbicara dengan pemain lain, menggunakan perangkat keras audio khusus.  Beberapa game online memungut biaya bulanan untuk akses ke perangkat lunak video game. World of Warcraft (WoW) adalah salah satu permainannya. Biaya bulanan juga ditawarkan untuk memberi pemain akses ke jaringan yang membantu mereka menemukan dan terhubung ke gamer lain dari jarak jauh.

Saat bergabung multi player game, peserta harus menyetujui serangkaian aturan, yang sering disebut Perjanjian Lisensi Pengguna Akhir (EULA) yang membantu mencegah konflik antara pemain dan yang mendefinisikan perilaku yang diperlukan untuk para pemain. Mereka yang melanggar aturan akan dilarang bermain game.

Beberapa perusahaan game online juga mempekerjakan ekonom untuk membantu manajemen gamer. Ekonom cenderung direkrut oleh perusahaan game demi menghasilkan keuntungan dari penjualan game yang makin liar karena adanya pembajakan lewat torrent.Misalnya, pada 2012, ekonom Yunani terkenal Yanis Varoufakis disewa oleh perusahaan video game Valve, pembuat game Half-Life, dan Counter Strike untuk membantu membangun sistem perdagangan virtual dalam berbagai game.

Ekonom juga dapat menggunakan video game untuk menjalankan eksperimen ekonomi, yang mungkin sulit dilakukan dalam kehidupan nyata, dan beberapa telah mengembangkan game mereka sendiri untuk tujuan ini, misalkan Sims City.